Jumat, 20 April 2018

ASIKNYA NAIK FERRY MENUJU GERBANG SUMATERA



Matahari sore ini begitu cerah menyambut kedatangan aku dan adikku turun dari Bus Kampung Rambutan tujuan Pelabuhan Merak. Biasanya aku naik Travel akan tetapi karena berdua bersama Nia, aku memutuskan untuk ngeteng. Aku sudah puluhan kali naik Kapal Ferry sejak 2014 kuliah di Lampung sehingga merasa biasa saja melihat pemandangan pelabuhan. Akan tetapi, Nia adikku yang pertama sekali melihat pelabuhan terkagun – kagum melihat banyak Kapal Ferry yang berlabuh di Pelabuhan Merak.

Apabila ingin menyeberang membawa kendaraan setelah pembayaran tiket kita dapat memilih dermaga untuk naik ke kapal biasanya akan diarahkan oleh pihak ASDP Kapal Ferry menuju Kapal yang akan segera berangkat. Begitupun dengan penumpang yang “ngeteng” kita tidak perlu masuk dermaga cukup menuju pembelian tiket. Aku dan Nia tidak takut karena hampir semua orang yang turun dari bus menuju pembelian tiket untuk penyeberangan, namun harus tetap hati – hati karena Pelabuhan Merak sangat ramai.

Pelayanan loket pembelian tiket di Pelabuhan Merak sangat ramah dan harga tiketnya pun cukup murah Rp. 15.000. Pada saat pembeliaan tiket perlu menunjukkan KTP/ Identitas diri. Setelah itu kita akan diarahkan masuk ke dalam dengan kartu khusus “seperti masuk ke ruang tunggu bandara” kemudian berjalan kaki menuju Kapal Ferry. Kami diarahkan berjalan menuju dermaga 2, ketika akan masuk ke kapal ada petugas yang meminta untuk menunjukkan tiket. Suasana ASDP Kapal Ferry yang kami naiki sudah ramai oleh penumpang dan kendaraan. Tidak menunggu lama, Kapal Ferry yang kami naiki berangkat.

Kami duduk di kursi luar yang disediakan sambil menikmati matahari sore yang begitu indah dan lautan yang begitu luas. Sore itu sungguh indah membuat aku dan Nia tidak ingin melewatkan momen ini dengan mendokumentasikannya. Setelah itu, Nia mengajakku berjalan mengelilingi Kapal Ferry yang kami naikin. Kami naik ke lantai atas yang merupakan ruang ekonomi dan di luarnya tempat orgenan. Suasananya begitu ramai dan benar – benar seperti ada di konser dangdut. Masuk ke ruang ekonomi tidak perlu bayar atau gratis dan bisa duduk di kursi yang ada. Setelah setengah jam terhibur oleh musik dangdut, kami turun lagi ke lantai bawah.

Dipojok kanan kapal ini terdapat mini market yang menyediakan berbagai makanan dan minuman. Di pojok kiri terdapat Musholla dan kamar mandi. Waktu sudah menunjukkan pukul 18.30 sudah sekitar 1 jam perjalanan kami, keadaan disekeliling kapal gelap dan hanya sesekali terlihat lampu kapal lainnya. Angin malam berhembus kencang, aku mengajak Nia untuk masuk ke ruang lesehan agar bisa tidur dan selonjoran. Di ruang lesehan disediakan bantal ditambah ruangan ber- AC membuat banyak penumpang yang tertidur pulas. Akan tetapi, tidak ada tempat lagi untuk kami sehingga kami pergi menuju ruang VIP. Di ruang VIP yang juga ber-AC disediakan sofa yang begitu nyaman dan beruntung sofa di ruang VIP masih ada yang kosong. Setelah duduk sekitar 15 menit, ada karyawan ASDP Kapal Ferry yang meminta pembayaran ruang sebesar Rp. 8.000 tergolong sangat murah dengan fasilitas yang ada. Kami menikmati film hollywood yang membuat penumpang serasa berada di bioskop #AsiknyaNaikFerry. Cuaca dan gelombang air laut juga cukup baik sehingga kami merasa sama seperti sedang di daratan dan perjalanan yang kami tempuh  hanya menghabiskan waktu 2 jam 20 menit,

Sekitar 30 menit akan tiba di Pelabuhan Bakauheni ada pemberitahuan untuk penumpang agar turun dan naik ke mobil/bus masing – masing. Kami tetap berada di dalam ruang VIP karena kami akan turun ketika kapal sudah berlabuh. Kami penumpang terakhir yang berada di dalam ruang VIP ketika kami keluar sudah sangat ramai penumpang yang ngeteng juga untuk turun. Penumpang boleh turun apabila kapal sudah benar – benar bersandar. Suasana Pelabuhan Bakauheni malam ini sungguh indah oleh lampu – lampu kendaraan, kapal juga bangunan di sekitar dan yang paling memukau tampilan menara Siger Lampung yang menjadi ciri khas berada di pintu gerbang Sumatera. Terimakasih ASDP Kapal Ferry membuat perjalanan aku dan adikku semakin berkesan selama berada di Kapal Ferry #AsiknyaNaikFerry.

Ingin merasakan sensasi naik Kapal Ferry juga atau ingin tahu lebih lanjut mengenai ASDP Kapal Ferry ? kunjungi    http://www.indonesiaferry.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar