Jumat, 20 November 2015

rinduku tersampaikan kepada dia lewat Dia

Malam untuk dia yang di Semarang...

Apa kabarmu sayang? udah makan? makan apa? Jaga kesehatan ya.. Semangat buat kuliahmuu..  

Itulah kebiasaan kami yang menjalani LDR. 
Bukan hal yang mudah untuk mempertahankan hubungan jarak jauh, tapi karena keyakinan dan rinduku yang selalu di redakan oleh- Nya. Aku tidak tahu kenapa aku begitu mencintainya. Sejujurnya aku pernah merasa bosan dan sering ingin bahkan sudah mengakhiri hubungan ini. Namun, ketika sudah saya akhiri selalu muncul rasa rindu yang mendalam. Aku bingung apakah dia benar teman hidupku ? .Ketika rasa rinduku mendalam aku hanya bisa menyampaikan melalui Dia yg Maha Sempurna karna untuk menyampaikan kepada dia langsung aku gengsi. Setelah beberapa waktu setelah aku menyampaikan rinduku melalui  Dia tidak tahu kenapa dia yang di Semarang selalu mengajak baikan. Kini aku sadar rinduku disampaikan-Nya.
Terimakasih Tuhan buat hubungan kami, mampukan kami menjalani hubungan ini sampai akhir hidupku. Sampaikan selalu bahwa aku merindukannya setiap saat.  Selamat tidur, Alenku sayang.

-dari yang mencintaimu